3 Tips Membangun Kebiasaan yang Sustainable di Tahun 2023

Membangun Kebiasaan Baru (freepik)

Momen tahun baru nggak dapat dipungkiri menjadi saat di mana kita menaruh harapan akan diri yang lebih baik. Semua kebiasaan buruk atau hal yang menghambat kemajuan di tahun sebelumnya, ingin kita tinggalkan dan ganti dengan habits baru yang lebih baik.

Namun, membangun kebiasaan itu bukan hal yang mudah, ya? Sering kali kita semangat di awal, lalu kendur di tengah prosesnya. Karena itu, penting untuk nggak terlalu ekstrem kalau ingin membentuk habits yang sustainable atau bertahan lama.

Nah, mumpung masih di awal tahun nih, yuk simak 3 tips membentuk habits yang sustainable berikut ini. Semoga proses membangun habits kamu dilancarkan!

Tips Membangun Habits yang Sustainable

1. Buat Kelihatan

Tips yang pertama untuk membangun habits yang sustainable adalah dengan membuatnya mudah kelihatan. Kamu bisa membuat ceklist setiap kali berhasil melaksanakan kegiatan tertentu yang ingin kamu jadikan sebagai habits. Kamu juga bisa mencoret tanggal di kalender hingga waktu yang kamu tentukan sendiri.

Dengan begitu, kamu jadi bisa melihat sendiri progres yang telah kamu lalui. Hal itu akan memberikan rasa puas dan kesenangan tersendiri sehingga makin semangat untuk mempertahankan kebiasaan.

2. Accountability Buddy

Dalam buku Atomic Habits karya James Clear, ada yang namanya Accountability Buddy yaitu semacam kontrak perjanjian yang kita buat dengan orang-orang terdekat. Misalnya saja, pasangan, orang tua, teman, pacar, ayang, dan lain-lain.

Karena itu, kalau kamu mau membangun habits yang sustainable di tahun 2023 ini, maka kamu harus mulai mencari ayang yang bisa mempengaruhi kamu untuk menjalankan kegiatan tertentu. Ngga deng he he he.

Jadi, kalau kamu mau membangun habits yang bertahan lama di tahun 2023 ini, maka kamu perlu bekerja sama dengan orang terdekat kamu. Seseorang yang bisa memonitor aktivitas harian kamu. Dan yang bisa ngingetin kalau kamu kelamaan rebahan.

Sebagai contoh, kamu mau membangun habits nge-gym 2 kali seminggu. Nah, kamu bisa ajak temen untuk nge-gym bareng supaya ada teman yang bisa memperhatikan progres latihan kamu. Selain itu, bisa juga hire mentor yang pastinya bakal tahu kalau kamu mulai kendor semangatnya.

“kamu ditanyain sama Mas fulan tuh, udah 2 minggu gak dateng ke gym, katanya.”

Mungkin kayak gitu ucapan teman kamu saat semangat membangun habits mulai kendor. Jadi gak punya pilihan lain, kan?

3. 1 Kebiasaan dalam 1 Bulan

Terakhir, cukup 1 kebiasaan dalam 1 bulan. Dalam membangun habits yang sustainable, tidak penting seberapa banyak kebiasaan yang bisa kamu bangun dalam 1 bulan. Yang lebih penting adalah, progres yang konsisten meskipun sedikit demi sedikit.

Kamu mungkin bisa membangun beberapa kebiasaan baru dalam 1 bulan. Namun, cukup yakinkah kamu bahwa semuanya bisa sustainable alias berkelanjutan? Kita kan maunya sustain. Jadi percuma dong banyak habits baru tapi gak tahan lama.

Dan kalau dipikir-pikir, 1 kebiasaan dalam 1 bulan itu juga udah cukup oke kok. Kalau bisa konsisten dalam setahun aja, kamu udah punya 12 kebiasaan baru yang sustainable. Apa nggak perubahan ekstrem itu namanya?

Itulah 3 tips membangun habits yang dapat kamu praktikkan untuk membangun habits yang bertahan lama. Jadi, mau membangun habits apa nih di tahun 2023? Jika tertarik beli buku Atomic Habits, bisa beli di sini ya.

Baca Juga: 3 Insight Menarik dari Buku Atomic Habits by James Clear